Klasifikasi Tingkatan Hardware dan software

Klasifikasi tingkatan dilakukan dengan membagi jenis-jenis hardware, seperti
kebutuhan RAM, Hardisk, CPU Clock Rate, dll. Sebelum melakukan optimalisasi, maka formula perhitungan optimalisasi di atas harus dinormalisasikan.
Contoh kasus, perusahaan dengan pegawai sebanyak 1000 orang, dengan aktifitas bisnis melakukan pengunggahan laporan, pengunduhan laporan, dan validasi data. Dilakukan benchmark, bahwa dalam 1 menit, ada 500 orang melakukan aktifitas bisnis, dari aktifitas tersebut, 30 orang gagal, dan sisanya berhasil. Maka rasio aktifitas bisnisnya adalah 500-30/500, 94%, ada 6% yang
gagal, sehingg rasionya adalah 106%.


Maka angka optimalisasinya, adalah 1000 * 1.0 * 1000 = 1,000,000.
Rasio akfitifas bisnis di optimalisasi harus 100%.
Lalu, dilakukan pencarian aktifitas puncak, 1 * 1.6 * 1000 = 1.600.000.
Rasio optimalisasinya 1.000.000/1.600.000 = 0.625

Tabel Klasifikasi RAM 

 Ukuran RAM (GB)  Rasio Optimalis
 2                                 < 10%
 4                                  > 10%
 8                                  > 40%
16                                 > 50% 


Maka RAM yang dibutuhkan adalah 16 Giga Byte. Begitu pula dengan cara perhitungan jumlah memory, clock rate CPU, dsb. Harus diingat bahwa tabel klasifikasi ini harus ditentukan oleh orang yang benar-benar mengerti tentang optimalisasi, yang telah berpengalaman dalam melakukan klasifikasi kebutuhan. Tabel klasifikasi muncul seiring dengan orang yang bertanggung jawab untuk melakuka klasifikasi tersebut mempunyai pengalaman saat operasional lapangan berlangsung.




Ada banyak sekali merk web server di luar sana. Lalu, bagaimana kita bisa memilih merk yang sesuai? Untuk mendapatkan kemampuan server yang optimal, maka merk dari web server harus memenuhi 4 kriteria berikut.  

1.  Jaminan
Aplikasi web server harus terjamin, dan apabila terjadi kerugian maka perusahaan web server tersebut juga harus ikut mempertanggung-jawabkanya. 

2.  Kontinuitas
Jaman berkembang terus, merk web server harus terus dikembangkan seiring dengan berkembangnya teknologi, dalam kasus web server seperti versi protocol HTTP, web server harus terus berkembang dan mengikuti standar prototokl HTTP yang baru tanpa melupakan yang lama. 

3.  Keamanan
Web server yang aman, tidak rentan terhadap pencurian identitas, injeksi, dsb, adalah salah satu alasan kemampuanya untuk terus berjalan dan melayani pengguna. 


4.  Kehandalan
Web server harus handal, dia tidak boleh sangat lemah hingga bahkan apabila hardware server sudah optimal, tapi software web server hanya bisa melayani 256 pengguna setiap menit.


Kesimpulan :
Server adalah perangkat jaringan yang memberikan layanan terhadap pengguna. Server melayani pengguna dengan handal dan harus bisa melakukanya setiap saat. Maka analisa terhadap kebutuhan server untuk bisa memenuhi tugasnya sangat dibutuhkan. Server yang lemah, tidak sesuai, dan tidak handal, bisa membuat kerugian yang besar. Oleh karena itu, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan sebelum membuat sebuah server. Server harus disesuaikan berdasarkan kebutuhan kesesuaian dengan hardware jaringan yang lainya, aktifitas bisnis yang dilakukanya, jumlah pengguna yang dilayaninya, juga harus dilengkapi dengan software yang mendukung kinerja hardware secara optimal, handal, dan terjamin ,
----------------------